Punya lantai kayu tapi bingung cara merawatnya? Yuk lihat bagaimana cara merawat lantai kayu supaya tetap awet, berkualitas dan tahan lama!
Menggunakan lantai kayu membuat rumah terasa lebih nyaman, elegan, dan alami. Namun, perawatan lantai kayu berbeda dari lantai keramik atau ubin. Kayu lebih rentan terhadap kelembapan, sehingga metode pembersihannya harus disesuaikan. Jika salah dalam merawatnya, lantai kayu bisa cepat rusak dan kehilangan keindahannya.
Ada beberapa cara merawat lantai kayu agar tetap awet dan berkualitas. Perawatan yang tepat tidak hanya menjaga tampilan lantai tetap indah tetapi juga memperpanjang usia penggunaannya. Berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk menjaga lantai kayu tetap bersih dan tahan lama.
Tips Merawat Lantai Kayu Supaya Tetap Awet dan berkualitas
1. Sapu Lantai Kayu Secara Teratur
Untuk merawat lantai kayu yang sering dilakukan adalah menyapu lantai kayu setiap hari, karena sangat penting untuk menghilangkan debu dan kotoran. Jika kotoran menumpuk, lantai kayu bisa tergores dan terlihat kusam. Gunakan sapu berbulu halus atau kain microfiber agar lantai tetap bersih tanpa merusak permukaannya.
Dijual Unit LRT City Ciracas Tower Azure lantai 24 No. Unit 35 2 BR
Jl. Pengantin Ali , Jakarta Timur, DKI Jakarta
Apartemen Strategis di LRT City Ciracas yang nempel dengan stasiun LRT Ciracas LRT City Ciracas Tower Azure lantai 24 No Unit 35 2...
Selain sapu berbulu halus, Anda juga bisa menggunakan penyedot debu dengan sikat lembut. Hindari penggunaan sikat lantai yang kasar karena dapat menyebabkan goresan pada permukaan kayu. Pastikan Anda menyapu sesuai arah serat kayu agar kotoran di sela-sela lantai dapat terangkat dengan maksimal.
2. Pel Lantai Kayu dengan Air Hangat
Berbeda dari lantai keramik, lantai kayu sebaiknya tidak dipel terlalu sering. Anda bisa mengepel lantai kayu satu hingga dua kali dalam sebulan atau saat terlihat kotor. Gunakan kain pel yang sudah diperas hingga hampir kering agar lantai tidak terlalu lembap.
Air yang digunakan sebaiknya air hangat, karena lebih efektif mengangkat kotoran tanpa merusak permukaan kayu. Hindari penggunaan air panas karena bisa merusak lapisan pelindung lantai kayu. Setelah mengepel, pastikan lantai benar-benar kering agar tidak lembap dan berjamur.