Seiring berjalannya waktu, genteng beton perlu diganti karena bisa mengalami kerusakan yang memerlukan perhatian khusus. Genteng beton merupakan salah satu bahan atap yang banyak digunakan karena keawetannya. Dalam artikel ini, kita akan membahas tanda-tanda genteng beton perlu diganti serta bagaimana cara mengatasinya.
Genteng Retak atau Pecah
Salah satu tanda paling jelas bahwa genteng beton perlu diganti adalah adanya retakan atau pecahan. Retakan bisa terjadi karena berbagai faktor, seperti cuaca ekstrem, beban berat, atau usia genteng yang sudah tua. Retakan ini bisa menyebabkan kebocoran yang mengganggu kenyamanan di dalam rumah.
Cara Mengatasi: Untuk mengatasi genteng retak atau pecah, segera ganti dengan genteng baru yang berkualitas. Pastikan untuk memeriksa genteng lainnya yang mungkin juga mengalami keretakan.
Warna Genteng Memudar
Genteng beton yang warnanya mulai memudar menunjukkan bahwa pelapis pelindungnya sudah mulai aus dan merupakan salah satu tanda genteng beton perlu diganti. Hal ini biasanya disebabkan oleh paparan sinar matahari yang terus-menerus atau polusi udara.
Cara Mengatasi: Jika warna genteng mulai memudar, pertimbangkan untuk melakukan pengecatan ulang dengan cat khusus genteng. Selain memperbaiki tampilan, cat ini juga bisa memberikan perlindungan tambahan terhadap genteng.
Timbulnya Lumut dan Jamur
Lumut dan jamur yang tumbuh pada genteng beton adalah tanda bahwa atap sering terkena kelembapan berlebih. Kondisi ini bisa membuat genteng menjadi rapuh dan mudah retak dan genteng beton perlu diganti segera.
Cara Mengatasi: Bersihkan lumut dan jamur secara rutin menggunakan cairan pembersih khusus. Jika pertumbuhannya sudah parah, mungkin perlu mengganti genteng yang terkena lumut atau jamur.
Dijual Unit LRT City Ciracas Tower Azure lantai 27 No. Unit 32 2 BR
Jl. Pengantin Ali , Jakarta Timur, DKI Jakarta
Apartemen Strategis di LRT City Ciracas yang nempel dengan stasiun LRT Ciracas LRT City Ciracas Tower Azure lantai 27 No Unit 32 2...
Kebocoran Pada Atap
Kebocoran adalah masalah serius yang harus segera diatasi. Jika air mulai merembes masuk ke dalam rumah saat hujan, ini bisa menjadi tanda bahwa genteng beton perlu diganti dan sudah tidak mampu melindungi dengan baik.
Cara Mengatasi: Identifikasi sumber kebocoran dan periksa kondisi genteng di sekitar area tersebut. Gantilah genteng yang rusak dan pastikan pemasangannya benar untuk mencegah kebocoran kembali.
Kondisi Genteng yang Melengkung
Genteng beton yang melengkung menandakan adanya masalah pada struktur atap atau material genteng itu sendiri. Ini bisa disebabkan oleh beban yang terlalu berat atau pemasangan yang tidak tepat dan genteng beton perlu diganti.
Cara Mengatasi: Perbaiki struktur atap jika diperlukan dan ganti genteng yang melengkung. Pastikan pemasangan genteng dilakukan oleh profesional untuk hasil yang optimal.
Kesimpulan
Merawat genteng beton dengan baik adalah investasi jangka panjang untuk menjaga keamanan dan kenyamanan rumah Anda. Dengan mengenali tanda-tanda kerusakan sejak dini dan melakukan tindakan yang tepat, Anda bisa menghindari masalah yang lebih besar di kemudian hari. Jangan ragu untuk mengganti genteng beton yang sudah tidak layak pakai demi kebaikan rumah Anda.
Sumber : medcom.id
