first-page
  • Dani Irwansyah
  • 22 Juli 2024
  • 159

Suku Bunga Naik, Bagaimana Nasib Bisnis Properti?

Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 6,25% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI pada April 2024. Kenaikan ini juga diiringi dengan melonjaknya suku bunga deposit facility sebesar 5,50% dan lending facility sebesar 7%.

Kenaikan suku bunga acuan ini memiliki dampak yang signifikan terhadap berbagai aspek ekonomi, termasuk suku bunga deposito dan kredit perbankan. Salah satu sektor yang paling terdampak adalah properti, terutama dalam hal Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

Dampak Kenaikan Suku Bunga terhadap Bisnis Properti

Kenaikan suku bunga merupakan salah satu faktor ekonomi yang paling berpengaruh terhadap pasar properti. Ketika suku bunga naik, biaya pinjaman juga meningkat, yang bisa berdampak langsung pada pembiayaan dan investasi di sektor properti. Berikut adalah beberapa dampak signifikan dari kenaikan suku bunga terhadap bisnis properti:

Biaya Pinjaman yang Lebih Tinggi: Suku bunga yang lebih tinggi berarti pinjaman untuk membeli properti menjadi lebih mahal. Hal ini bisa mengurangi daya beli konsumen dan investor, yang pada akhirnya dapat menurunkan permintaan properti.

Iklan
Iklan

LRT - The Premier MTH, Lantai 9 No unit 1 View : MT Haryono.

Jl. MT Haryono Kav. 25-26, Tebet Timur, Tebet, Jakarta Selatan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta

IDR 1,224 M

Lantai 9 No unit 1 View MT Haryono 1 Kamar Tidur Ruang Tamu Ruang Makan Lantai Homogenous tile Dinding Dinding beton ringan Interi...

Bisa Nego Dijual

Pengurangan Nilai Properti: Dengan meningkatnya biaya pinjaman, banyak orang mungkin menunda atau membatalkan rencana mereka untuk membeli properti. Ini bisa menyebabkan penurunan nilai properti karena penawaran melebihi permintaan.

Investasi Properti Terhambat: Investor cenderung berhati-hati dalam mengambil pinjaman besar saat suku bunga tinggi. Ini bisa menghambat pertumbuhan investasi baru dalam sektor properti, serta mempengaruhi proyek-proyek yang sedang berjalan.

Strategi Menghadapi Kenaikan Suku Bunga

Meskipun kenaikan suku bunga bisa menimbulkan tantangan, ada beberapa strategi yang bisa diadopsi oleh pelaku bisnis properti untuk menghadapinya:

Diversifikasi Portofolio: Diversifikasi portofolio investasi dapat membantu mengurangi risiko. Dengan memiliki berbagai jenis properti, pelaku bisnis properti bisa lebih tahan terhadap fluktuasi pasar.

Berita Terkait

Iklan
Iklan
Dijual Rumah di Sentul City Tipe B No. 1 Perumahan Spring Valley

Dijual Rumah di Sentul City Tipe B No. 1 Perumahan Spring Valley

Spring Valley 3 No. 1

1,196 M

Sentul City Perumahan Spring Valley Jl Spring Valley 3 No 1 Flat Posisi Hoek Luas Kavling 141 m2 Luas Bangunan 37 m2 Tipe Bangunan...

Bisa Nego Dijual
Iklan
Iklan
Dijual Rumah di Spring Valley 5 Tipe C No. 10 Perumahan Sentul City

Dijual Rumah di Spring Valley 5 Tipe C No. 10 Perumahan Sentul City

Spring Valley 5 No. 10

949,04 jt

Sentul City Perumahan Spring Valley Jl Spring Valley 5 No 10 Up slope Posisi Hoek Luas Kavling 81 m2 Luas Bangunan 50 m2 Tipe Bang...

Bisa Nego Dijual